Go ye therefore, and teach all nations, baptizing them in the name of the Father, and of the Son, and of the Holy Ghost" (Mathhew 28:19) "That if thou shalt confess with thy mouth the Lord Jesus, and shalt believe in thine heart that God hath raised him from the dead, thou shalt be saved." (Romans 10:9)

Thursday, June 26, 2008

Jadikanlah Semua Bangsa Murid-Ku


"Jadikanlah semua bangsa murid-Ku" merupakan Amanat Agung Tuhan Yesus kepada para murid-Nya sebelum Ia naik ke Sorga. Matius 28:19-20.
Secara akal sehat, amanat ini kedengarannya sangat ekstrim dan berlebihan ; menjadikan segala bangsa, segala suku, segala kaum, segala bahasa, semua orang yang ada di muka bumi menjadi murid Yesus alias orang yang beriman sungguh-sungguh kepada Tuhan Yesus.
Ya, sebagian orang mungkin berpendapat bahwa murid-murid pasti bisa melakukannya sebab mereka dididik dan diajar langsung oleh Tuhan Yesus, Sang Guru Besar, Sang Motivator Agung, selama 3,5 tahun. Bahkan mereka menyandang gelar rasul.
Namun apakah Amanat Agung itu hanya ditujukan Yesus kepada murid-muridNya? TIDAK. Sebab apabila pesan ini hanya kepada para murid yang hidup sekitar 2000 atau 1500 tahun yang lalu, bagaimana dengan keselamatan orang-orang yang hidup di abad ini dan di abad yang akan datang. Siapakah yang akan 'menjadikan' mereka menjadi murid Kristus, menyampaikan berita tentang keselamatan di dalam Yesus? Tentu merupakan kewajiban bagi semua orang Kristen yang hidup di zamannya. Bukan juga hanya tugas seorang pendeta atau hamba Tuhan, tetapi tugas setiap orang yang percaya kepada-Nya.

Bagaimana Tuhan memakai saya di zaman ini
Banyak gereja dan orang Kristen mengagung-agungkan kehebatan dan kedahsyatan gereja mula-mula pada abad 1. Dimana waktu itu ada rasul-rasul kondang seperti Petrus, Paulus yang bisa mengadakan banyak mujizat dan tanda heran. Baju dan sapu tangan rasul-rasul bisa menyembuhkan orang sakit.
Lebih spektakuler lagi, orang sakit yang dilewati bayangan rasul-rasul sembuh seketika. Kisah PR 5:15, Kisah PR 19:11-12. Betapa luar biasanya pelayanan rasul-rasul waktu itu. Petrus sekali berkhotbah 3000 orang bertobat dan memberi diri dibaptis. Kisah PR 2:41. Dahsyat! Seakan-akan rasul-rasul lebih hebat dari Yesus. Fenomena inilah yang dilihat banyak orang sekarang ini, sehingga ingin rasanya untuk dilahirkan dan hidup di zaman mula-mula. Seakan-akan di zaman ini Tuhan Yesus tidak menyertai, tidak ada kuasaNya atau minus kuasa.
Untuk itu kita perlu merenungkan Yohanes 14:12-14 - Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu. Sebab Aku pergi kepada Bapa; dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak. Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya."
Perkataan Yesus ini merupakan jaminan kuasa Tuhan yang semakin besar bagi orang percaya di setiap zaman. Semakin bertambah zaman semakin besar kuasa-Nya dalam hidup orang percaya. Amen.
Dari ayat ini kita melihat bahwa Tuhan tidak pernah membeda-bedakan generasi. Semua zaman, semua generasi Allah mau menyelamatkan dengan kuat kuasaNya. Bahkan bertambahnya tahun maka kuasaNya, pembelaanNya, penyertaanNya semakin besar bagi orang percaya. Tuhan memberkati!

No comments: